hari kian berlalu
kian menjadi batu
asa ini hanya sebatas waktu
begitu juga dengan berjalannya pikiran yang tak padu ....
simfoni alam saja dengan berbagai niche
tak kunjung kaku ku berjalan
seraya pencerahan membelakangiku dan mendapingiku
seakan aku terkapit olehnya
dan beban mental yang ku emban
kadang kadang ini dilema akan hal itu
yang membuat orang meras terjunjung akan nama
tetapi itu yang membuat sebag ian orang terperosok
tinggi tebing yang menjulang
mendung mendung tak tercegah
seakan ingin terus menatap kita sebagai manusia
walaupun sudah tak ada waktu baginya
seakan akan awan tersebut sealu rindu dengan kita manusia
matahari malu menampakkan ujung rambutnya
hanya berani dibalik kasur tidurnya yang nyenyak
namanya sudah dipanggil untuk mengucapkan kehadiran
namun kurun juga mengangkat tangannya
semarang, 1 april 2011